Pada tahun 1866, dua bibit yang berbeda jenis ditanam berdampingan di sini. Pohon yang satu merupakan jenis dari pohon Meranti Tembaga (Shorea leprosula Miq.) sedangkan pohon yang ada disebelahnya adalah jenis dari pohon Ara Ratu (Ficus albipila (Miq.) King). Masyarakat sekitar menyebut kedua pohon ini sebagai "Pohon Jodoh" karena perawakannya yang mirip. Kedua pohon ini merupakan jenis pohon yang sudah langka di Indonesia.